Belajar Tematik Kelas 4 Yuk!! Pembelajaran 2 subtema 2

Pembelajaran 2
Sebelumnya kita sudah banyak belajar ya adik-adik  tentang indahnya keberagaman budaya Indonesia. Bagaimana cara menjalin kebersamaan dalam keberagaman tersebut? Mari kita pelajari lebih jauh!

AYO MEMBACA!!

Tong Sampah Gotong Royong

Ada yang berbeda setelah senam pagi pada hari Minggu ini. Warga berkumpul dengan berbagai peralatan dan perlengkapan di lapangan kampung. Beberapa drum kosong, bilah-bilah bambu, karung plastic bekas, dan ember bekas, tersusun di pojok kiri lapangan. Di pojok lain terlihat tumpukan kaleng cat, kuas, wadah cat, dan beberapa peralatan lain. Apa yang akan dikerjakan oleh warga hari ini?

Pagi hari Pak Made dan keluarganya harus melakukan ibadah pagi terlebih dahulu di
Pura. Sementara itu, warga bekerja sejak pagi bergotong royong menyiapkan tempat sampah baru. Udin, Siti, dan Edo membantu Pak Ismail dan beberapa warga lain menganyam bilah-bilah bamboo menjadi keranjang sampah. Keranjang ini akan menjadi tempat sampah kebun, seperti daun-daun kering, batang, dan buah yang berjatuhan di bawah pohon. Lani memilih untuk membantu warga yang memoleskan cat dasar putih pada ember dan drum bekas. Ada juga warga yang menambal lubang-lubang di karung-karung plastik bekas, agar nantinya bias dipakai kembali menjadi tempat sampah kering.

Kira-kira pukul 10.00, Pak Made, Dayu dan keluarganya sudah kembali dari kegiatan ibadah. Tong-tong sampah baru siap dihias! Pak Made, Ibu Made, dan Dayu berkeliling membuat pola hiasan di tempat-tempat sampah baru. Lani turut membantu Dayu. Setelahnya, warga bergotong royong mengecat dan memperindah hiasan tempat sampah. Sebelum matahari meninggi, sudah ada 12 tempat sampah baru yang dihasilkan warga secara bergotong royong. Drum bekas, ember bekas, karung plastik, keranjang anyam, sudah berubah menjadi tempat sampah yang cantik.

Dengan membaca teks cerita di atas, diskusikan dengan teman-temanmu pertanyaan di bawah ini!
1. Apa itu kerja sama?
2. Apa manfaat kerja sama?
3. Bagaimana cara kita supaya bisa bekerja sama dalam keberagaman?

Jawaban :

1. Kerja sama adalah kegiatan yang dilakukan secara bersama-sama untuk mencapai tujuan bersama

2. Memperkuat tali persaudaraa, menghargai pengorbanan orang lain, melatih rasa saling tolong menolong, menghindari perdebatan, memupuk rasa toleransi dan solidaritas.

3. Dengan cara menghargai dan menghormati keberagaman yang ada, dan toleransi satu sama lain

Penyelesaian : Nah itu adik-adikcontoh jawaban dari kakak kalian bias melhatnya dan mempelajari lebih lanjut ya, kalian bias mendiskusikan lebih lanjut dengan teman-teman kalian.

INFO!!

Kerja sama merupakan usaha yang dilakukan oleh beberapa orang untuk mencapai tujuan bersama. Bagaimana dengan warga di daerahmu? Apakah mereka juga bekerja sama dalam keberagaman. Ceritakan satu bentuk kerja sama yang dilakukan di tempat tinggalmu.

INGAT YA!!

Kerja sama dalam keberagaman merupakan sikap yang harus dikembangkan.

Sikap tersebut akan semakin memupuk persatuan dan kesatuan. Jika setiap dari kita bekerja sama dengan baik, maka kebersamaan dalam keberagaman akan terus terjaga.

AYO MENGETAHUI!!

Keragaman budaya Indonesia juga terlihat dalam rumah adat. Rumah adat mencerminkan ciri khas suatu tempat. Nah dalam setiap rumah adat tersebut banyak memperlihatkan sudut-sudut dalam bentuk rumah adat di Indonesia, Seperti sudut yang terdapat di atap rumah adat.

YUK BELAJAR!!

Ingatkah kamu tentang sudut? Mari kita belajar bersama tentang sudut.

Dua sinar garis yang memiliki titik pangkal yang sama akan membentuk suatu sudut. Titik pangkal yang sama itu disebut titik sudut, sedangkan dua sinar garis disebut kaki sudut.

Jenis-Jenis Sudut

1. Sudut Siku-Siku

Suatu sudut disebut sudut siku-siku jika kaki-kaki sudutnya tegak lurus, yaitu ukurannya adalah 90 derajat.

2. Sudut Lancip

Suatu sudut disebut sudut lancip jika ukuran sudutnya lebih kecil dari sudut siku-siku, yaitu antara 0 dan 90 derajat (0o < sudut lancip < 90o ). Sudut-sudut berikut adalah sudut lancip.

3. Sudut Tumpul

Suatu sudut disebut sudut tumpul jika ukuran sudutnya lebih besar dari sudut siku-siku, yaitu antara 90 dan 180 derajat (90o < sudut tumpul <180o). Sudut-sudut berikut adalah sudut tumpul.

Menggunakan Busur

Alat yang digunakan untuk mengukur sudut secara baku adalah busur. Sudut

dilambangkan dengan “∠ “. Satuan sudut adalah derajat. Untuk mengukur sudut secara lebih akurat, mulai sekarang kamu dapat menggunakan busur derajat seperti gambar berikut.

Penjelasan: nah teman-teman kita bias menghitung besar sudut dengan menggunakan Busur ya. Busur itu mempermudah kita untuk mengtung besar sudut.

Contoh bangun-bangun yang mempunyai sudut yang sama besar :